Ikom.umsida.ac.id – Kampoeng Sidoel (Kampoeng Sinau lan Doelanan) merupakan salah satu program dari pemerintah desa Kemlagi. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka meningkatkan semangat dan budaya literasi yang ada di desa Kemlagi. Pada kegiatan ini, mahasiswa Proyek Desa (Prodes) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) berkesempatan mengikuti kegiatan yang dilakukan di RW 01 desa Kemlagi. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan secara bergilir mulai dari RW 01 hingga RW 04 setiap seminggu sekali. Kampoeng Sidoel yang diikuti mahasiswa Umsida ini dilaksanakan pada Minggu (19/11/2023).
Sasaran Kegiatan
Kampoeng Sidoel ini diikuti oleh nak-anak usia lima tahun hingga lima belas tahun. Kegiatan ini menjadi tindakan pencegahan terhadap anak-anak desa Kemlagi agar tidak terpengaruh dampak negatif gadget yang mereka gunakan setiap hari. Selain itu, Kampoeng Sidoel ini dihadirkan sebagai inovasi dalam kegiatan belajar anak-anak desa Kemlagi yang diharapkan bisa membantu anak-anak dalam menumbuhkan kemampuan kompetitif, kreativitas dan berpikir kritis juga logis. Tapi tak jarang juga, kegiatan ini dinikmati oleh warga lainnya.
Baca juga: Kenalkan Kopi Tuan Galang, BUMDESMA Galang Bareng Turut Meriahkan Tembakau Kopi Fest 2023
Terdapat kontribusi mahasiswa prodes Umsida pada Kampoeng Sidoel berupa pendampingan belajar mandiri tentang sains, ilmu sosial, dan lain-lainnya. Kegiatan belajar mandiri ini juga dipadukan dengan bermain bersama yang meliputi permainan tradisional. Misalnya, congklak, enggrang, lompat tali, dan permainan lainnya yang terbuat dari pelepah pisang yang bisa menambah antusiasme anak-anak.
Tidak hanya bermain dan belajar, Kampoeng Sidoel juga menyediakan bazar barang bekas yang menyasar masyarakat kelas menengah ke bawah, agar bisa mendapatkan barang-barang layak pakai dengan harga yang murah. Uang hasil penjualan barang bekas tersebut nantinya akan diputar kembali untuk digunakan dalam pembelian buku bacaan dan juga sarana dan prasarana lainnya yang digunakan dalam kegiatan tersebut.
Dalam wawancara singkat bersama salah satu peserta Kampoeng Sidoel bernama Naura, ia mengatakan bahwa kegiatan ini sangat menyenangkan. “Tiap minggu itu selalu nungguin acaranya dibuka, kita bisa belajar membaca sama bermain dengan kakak-kakak mahasiswa” ungkapnya dengan antusias.
Hal ini merupakan salah satu indikator capaian yang telah berhasil digenggam oleh pemerintah desa Kemlagi dari solusi menumbuhkan semangat membaca dan belajar anak-anak Kemlagi.
Untuk berita informatif lainnya, kunjungi Instagram Ikom Mbois hanya di sini!
Penulis: Indah Nurjanah