Literasi Hukum di Era Digital: Tantangan dan Peluang untuk Masyarakat

hukum.umsida.ac.id.- Perkembangan teknologi digital telah membawa masyarakat ke dalam era di mana interaksi daring menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Dari belanja online, media sosial, hingga transaksi elektronik, semua aktivitas ini memiliki risiko hukum yang tidak sedikit.

Kasus pencemaran nama baik di media sosial, penipuan daring, hingga pelanggaran privasi menjadi masalah yang semakin sering terjadi. Sayangnya, literasi hukum masyarakat Indonesia masih relatif rendah, sehingga banyak warga yang tidak menyadari hak dan kewajibannya.

Peran Mahasiswa Hukum sebagai Penghubung

Di tengah tantangan tersebut, mahasiswa hukum memiliki posisi strategis. Di Prodi Hukum Umsida, mahasiswa tidak hanya dibekali pengetahuan teori dan regulasi, tetapi juga dilatih untuk menjadi penghubung antara hukum dan masyarakat.

Melalui klinik hukum, magang di lembaga hukum, hingga kegiatan pengabdian masyarakat, mahasiswa dapat membantu warga memahami hak-hak mereka dan menghindari masalah hukum.

Dengan cara ini, hukum tidak lagi terasa jauh dan abstrak, tetapi lebih nyata dan bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari.

Baca juga: Peran Hukum dalam Mendorong Kesetaraan Gender di Dunia Kerja

Hukum: Lebih dari Sekadar Aturan

Hukum bukan hanya serangkaian peraturan formal, tetapi alat untuk menegakkan keadilan dan menjaga keseimbangan sosial. Literasi hukum membantu masyarakat menilai apakah suatu tindakan atau kebijakan adil dan legal.

Hal ini juga mendorong warga untuk aktif dalam menegakkan hak-haknya dan bertindak secara sadar. Mahasiswa hukum yang terlibat aktif dalam edukasi masyarakat dapat menjembatani kesenjangan antara regulasi dan pemahaman publik, menjadikan hukum lebih dekat dan relevan.

Lihat juga: Pemimpin Perempuan Berdaya: Dekan FBHIS Umsida Sabet Outstanding GAD Partners Award

Strategi Prodi Hukum dalam Meningkatkan Kesadaran Hukum

Prodi Hukum Umsida memiliki potensi besar untuk mendorong kesadaran hukum secara proaktif. Melalui seminar publik, lokakarya, publikasi edukatif, dan media sosial, mahasiswa dapat menyebarkan informasi hukum yang mudah dipahami.

Aktivitas ini tidak hanya memperluas wawasan masyarakat, tetapi juga membentuk mahasiswa menjadi agen perubahan yang kompeten dan peduli terhadap isu-isu hukum di masyarakat.

Dengan pendekatan ini, lulusan prodi tidak hanya siap berkarier di dunia hukum, tetapi juga mampu memberi kontribusi nyata bagi keadilan sosial.

Manfaat Literasi Hukum bagi Masa Depan

Peningkatan literasi hukum memiliki dampak jangka panjang bagi masyarakat dan negara. Masyarakat yang paham hukum lebih terlindungi dari praktik ilegal, mahasiswa hukum mendapat pengalaman praktis, dan sistem hukum secara keseluruhan menjadi lebih efektif.

Literasi hukum di era digital juga memperkuat demokrasi, karena warga mampu mengawasi dan menilai kebijakan publik dengan pengetahuan yang cukup.

Prodi Hukum Umsida, melalui pembelajaran dan pengabdian masyarakat, menjadi ujung tombak dalam mencetak generasi yang sadar hukum, berintegritas, dan siap menghadapi tantangan era digital.

Kesimpulan: Literasi Hukum sebagai Pilar Keadilan

Era digital membawa tantangan hukum yang kompleks, tetapi juga membuka peluang besar bagi pendidikan hukum. Dengan literasi hukum yang baik, masyarakat lebih terlindungi, mahasiswa lebih kompeten, dan hukum berfungsi sebagaimana mestinya: sebagai alat keadilan.

Upaya prodi hukum dalam membekali mahasiswa dengan kemampuan praktis dan etika profesional menjadi langkah strategis untuk membangun masyarakat yang cerdas hukum dan berkeadilan.

Penulis: Salwa Rizky Awalya

Bertita Terkini

Peran Hukum dalam Mendorong Kesetaraan Gender di Dunia Kerja
December 5, 2025By
Hukum terhadap Penyalahgunaan Aset Negara: Kunci Mencegah Korupsi dalam Sektor Publik dan Swasta
December 1, 2025By
International Guest Lecture Bahas Dinamika Peran Hukum dalam Menjaga Arah Perubahan Negara Modern
November 19, 2025By
Implementasi Hukum HAM di Indonesia Antara Harapan dan Realitas
October 18, 2025By
Advokat di Persimpangan Hukum dan Keadilan di Indonesia
October 14, 2025By
Stabilitas Regulasi Hukum: Fondasi Penting bagi Ekosistem Bisnis Digital
October 10, 2025By
DPA Solusi Efektif Peradilan Lingkungan di Indonesia
October 6, 2025By
Kelemahan Sistem Peradilan Lingkungan Menunda Keadilan bagi Masyarakat
October 2, 2025By

Prestasi

Smart Innovation, Niken Sukses Kembangkan Riset UMKM dan Raih Wisudawan Berprestasi
November 27, 2025By
Fenty Raih Wisudawan Berprestasi Berkat Inovasi PKM-AI tentang Merek dan Paten UMKM
November 23, 2025By
Mahasiswa Hukum Berhasil Raih Prestasi Internasional the 6th Borobudur International Symposium
December 27, 2024By
Mahasiswa Hukum Sabet Juara 1 Lomba Debat Semarak 60th IMM
March 15, 2024By
Mahasiswa Hukum UMSIDA Ikut PMM-DN 2024
January 30, 2024By
Mahasiswa Hukum Borong Prestasi Lomba Video Sido Resik 2023 & Lomba Duta Pepelingasih 2023
December 27, 2023By
Mahasiswa Hukum Peroleh Karya Tulis Ilmiah Nasional Terbaik Dalam Ajang Call For Paper Formosa Publisher 2023
December 1, 2023By
Mahasiswa Hukum Juara 2 KTI ICAEC 2023
November 1, 2023By